Traveling Miring Ala Momtraveler

Saat ini traveling sepertinya lagi booming banget bahkan sudah menjadi salah satu gaya hidup. Dengan banyaknya promo tiket pesawat murah, acara televisi mengenai panduan wisata, maupun majalah pariwisata, orang makin tergerak untuk bertraveling ria baik keliling Indonesia maupun keluar negeri. Jenis traveler pun beragam dari mulai yang ala koper sampai ala ransel, terserah aja pilih mana semuanya fun karena menurutku memang traveling is all about having fun 😉

Nah sekarang kalau kenyataan hidup yang terjadi didepan mata adalah harga-harga yang merangkak naik, anak banyak, penghasilan terbatas, kerjaan nggak ada habisnya, terus liburannya kapan dong?? Kebanyakan emak-emak baik yang bekerja ataupun yang mendedikasikan dirinya penuh untuk keluarga alias full time housewife akan langsung berkomentar, “mikirin liburan kayanya kapan-kapan deh mendingan mantau harga daging dan cabe.” Walhasil yang tadinya mau having fun dengan seluruh terpaksa batal dan kandas ditengah jalan karena harus mikir budget untuk tiket, hotel, makan, dan lain-lain, yang kalau dihitung-hitung jumlahnya lumayan banyak. Hadeeeehhh…..

Aku kasih tahu rahasia ya, sebenernya liburan itu nggak harus selalu mahal lho. Dengan planning yang baik, duit terbatas pun tetap bisa dmanfaatkan dengan baik ko. Nih aku kasih tips and trick buat kalian yang pengen liburan tapi budgetnya tipis, seperti diriku ini hehehe….

1.      1. Pilih waktu yang tepat

Pasti pengen liburan hemat kan? Jangan sekali-sekali merencanakan liburan disaat peak season seperti lebaran, natal, tahun baru, harpitnas alias hari kejepit, atau liburan sekolah. Mau koprol seratus kali juga nggak bakalan nemu tiket murah. Ini tips pertama sekaligus tips terpenting ya, catet !!!! Carilah hari normal (weekdays) yang memungkinkan kamu untuk ambil cuti. Jangan permah males ngintip promo tiket.. you’ll never know if today might be your lucky day. Begitu dapet tiket promo yang sesuai dengan keinginan dan jadwal, buruan di issued aja karena namanya juga tiket promo, siapa sih yang nggak doyan?? Kalau tiket sudah ditangan, sekalian aja pesen hotelnya, sekarang banyak kok hotel yang menerima bookingan via online.

2.      2. Buat itinerary perjalanan

berlibur dikebun teh Wonosari, Lawang

Kalau aku ini tipe yang well organized, sebelum traveling aku akan browsing-browsing cari info mengenai tempat yang mau dituju. Sebelum traveling aku akan buat “Things to do List, isinya kurang lebih tempat apa aja yang mau kudatangi, makanan apa yang harus dicoba, things like that lah heheheh. Untuk bisa bikin lists itu cari tau mengenai tempat wisata, makanan khas, budaya, bahkan akses menuju tempat wisata, semua itu penting buat petunjuk kita saat sudah berada di TKP. Bahkan kalau mau dari itinerary yang kita buat itu kita bisa sekalian perhitungkan budgetnya. Ibarat kata kalau mau perang  kita sudah siap tempur. So pas kita sampe di TKP nggak bingung lagi mo kemana dan mau ngapain, thanks to jadwal yang kita buat. Bersusah-susah dulu beriang-riang kemudian.

3.    3.   Look Around You

Sebelum kita mikirin liburan keluar negeri atau kepulau-pulau yang jauh dan butuh biaya besar kenapa nggak kita lihat apa yang ada disekitar kita dulu? Banyak lho tempat liburan yang sebenernya menarik dan nggak jauh dari tempat kita tinggal, bahkan bisa pulang pergi dalam sehari. Di Jakarta mungkin ada Monas, Taman Impian Jaya Ancol, Bandung, Bogor, dll, banyak lah pilihannya. Di Jawa Timur, tempat tinggalku saat ini ternyata banyak sekali tempat indah yang seru banget untuk dijelajahi. Seperti beberapa bulan lalu aku dan keluarga mengunjungi Kebun Raya Purwodadi yang ada dikota Pasuruan, ada juga kebun the Wonosari dikota Lawang, bahkan museum Kapal Selam di Surabaya, semuanya dekat dan tiket masuknya terjangkau banget, cuma Rp.6.000. Kalau udah deket weekend biasanya aku kasih proposal ke suami beberapa tempat yang bisa kami kunjungi, itu semua aku dapet dari browsing kesana-kemari. Dari beberapa tempat itu nanti kami diskusikan mana yang sekiranya pas untuk dikunjungi dan sesuai budget saat itu (teteeuupp).

4. 4. Murah tapi Tetap Mendidik

 

Masa ada si liburan murah tapi tetep ada sisi edukatifnya?? Ya pasti ada lah… asal kita sebagai orang tua mau kreatif aja. Liburan kan nggak melulu ke Theme Park yang mahal dan hanya sekedar main-main tanpa ada pelajaran berharga yang bisa kita dapet. Bukan berarti liburan ke Theme Park nggak seru dan bermanfaat ya, namanya anak-anak pasti butuh juga bermain dan melepas energy berlebihan mereka. 😉 cobalah sesekali bawa anak-anak mengunjungi tempat yang jarang bisa ditemukan dikota, seperti perkebunan, sungai, danau, pokoknya yang lokasinya outdoor. Selain refreshing dan menyegarkan otak yang ribet dengan urusan sehari-hari, pemandangan alam yang hijau dan sejuk bisa mendatangkan banyak pelajaran dan pesan positif buat anak-anak. Semakin sering mereka berinteraksi dengan alam semakin mereka mencintai alam sehingga menyadari perlunya melestarikan alam. Salah seorang kawan backpacker blogger pernah membawa anaknya melihat kehidupan suku Badui pedalaman, seru banget kan?? Terbilang nekad si memang, tapi harus diacungin jempol keberhasilan ibu dan anak ini menaklukan medan yang luar biasa berat. Jadi My main point adalah apabila sejak dini anak-anak sudah dibiasakan berpetualang, berdekatan dengan alam bahkan mencintai alam dengan segala keindahannya, insyaallah sampai dewasa nanti anak kita akan menjadi orang yang peka dan sadar terhadap lingkungan.

 So mulai sekarang nggak usah ragu lagi untuk membawa serta anak berpetualang dan traveling bersama kita dan nggak perlu nunggu celengan ayam kita penuh baru keluar kandang (baca:rumah). Buka jendela rumahmu dan lihatlah betapa indahnya ciptaan Allah. Open your eyes and look around you, there are so many interesting things waiting to be explored. Happy Traveling